HEADLINE NEWS

Kategori

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Pelantikan PD MABMI Sergai Periode 2018-2022 Berlangsung Sukses

beritamonitor,sergai.  Pelantikan Pengurus Daerah Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia ( PD MABMI) Serdang Bedagai ( Sergai), Perode 2018 - 2020, Selasa (11/12), di Halaman Kantor Bupati Sergai di sei Rampah, berlangsung sukses.

Dalam acara tersebut hadir, Bupati Sergai Ir H Soekirman, Wabup H Darma Wijaya Gelar Datuk Payung Negeri, unsur Forkopimda,Ketua Umum PB MABMI Datuk Sri H Syamsul Arifin SE Gelar Datuk Sri Lelawangsa, Ketua Harian PB MABMI H Asrin Naim,Kepala Masyarakat Adat Negeri Bedagai Ir Tengku Ahmad Syafi’i gelar Pangeran Nara Kelana didampingi Kepala Adat Kesultanan Serdang Tengku Azhari Gelar Datuk Kejuruan Santun Setia, Ketua PD MABMI Sergai H OK David Purba Gelar Datuk Setia Perkasa, Bupati Terpilih Kabupaten Batu Bara Ir H Zahir, M.AP, Pengurus PD MABMI Sergai,Kepala Bank Sumut Cabang Sei Rampah Ahmad Pasundan Tarigan,Ketua BM3 Sergai Yunasril, SH, MKn, anggota DPRD, Ormas/OKP serta undangan lainnya.

Bupati Sergai, Ir.H.Soekirman, dalam sambutannya mengatakan, " Amanah yang diemban sebagai pengurus MABMI di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat mengandung makna dan konsekuensi bahwa kita hendaknya mampu menjunjung tinggi adat dan martabat Melayu di bumi ini. Kita tidak harus melestarikan tarian atau tradisi Melayu saja, namun nilai-nilai karakter luhur yang telah diwariskan secara turun temurun harus kita jaga bersama yang merupakan investasi masa depan dalam membangun peradaban bangsa. Mari sama-sama menjaga kebudayaan Melayu karena Sergai merupakan daerah yang memiliki kerajaan Melayu", katanya.

Lebih lanjut dikatakannya ,dalam hal melaksanakan program kerjanya haruslah disejalankan dengan program kerja Pemkab Sergai serta harus sesuai dengan program kerja antar seluruh etnis sehingga mampu menjaga dan memperkenalkan budaya yang ada agar tidak mengalami kepunahan.

Terdapat 11 objek budaya antara lain adalah budaya daerah, kesenian, permainan, situs, dan lainnya. Hal tersebut mungkin sudah banyak dilupakan, namun jika budaya bagus, maka segalanya akan bagus, salah satunya budaya Melayu yang dahulu adalah bagian dari Kerajaan Melayu. Kemudian dengan dicanangkan gerakan Berbusana Melayu di Lingkungan Kantor Pemerintah Daerah serta Kampung Melayu yang ada di Desa Pekan Tanjung Beringin Kecamatan Tanjung Beringin.

Dalam waktu dekat tepatnya tanggal 16 Desember 2018 mendatang  akan diresmikan “ Kampung Budaya Melayu “ yang berlokasi di Desa Pekan Tanjung Beringin Kecamatan Tanjung Beringin. Dengan terbentuknya Kampung Budaya Melayu dapat bersinergi dengan Lembaga Majelis yang ada di Sergai khususnya MABMI untuk bersama-sama dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya Melayu di kabupaten Sergai.  Selamat atas Pelantikan MABMI Sergai Hari ini, mari tetap bersatu padu dan bersaudara. Selamat dan sukses, Takkan Melayu Hilang Di Bumi, tutup Bupati Soekirman.

H.Syahlan Siregar, ST, yang menjabat sebagai Ketua DPRD Sergai, dalam pidatonya mengatakan,"merasa bangga dan bahagia atas dilantiknya PD MABMI Sergai serta sangat mendukung dan berharap pengurus yang baru dilantik bisa menjadi contoh tauladan untuk etnis di Sergai", ujarnya.

Sedangkan Emda Pratama, selaku Ketua Panitia, dalam sambutannya mengatakan, rasa bangganya dukungan  yang diberikan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai."Kami mengucapkan terimakasih merupakan   suatu kebanggaan bagi kami atas dukungan serta bantuan dari Bupati, Wabup beserta Forkopimda maupun  seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya pelantikan PD MABMI Kabupaten Sergai Periode Tahun 2018-2022 ini", ungkap Emda Pratama.

Dia juga mengatakan bahwa, seluruh unsur MABMI se-Sergai menyampaikan dukungan atas program pembangunan Bupati Soekirman dan Wabup H. Darma Wijaya yang semakin kompak bersama unsur Forkopimda menjaga kondusifitas daerah ini, ujar Emda menutup sambutannya. 

Ketua PD MABMI Sergai, H.OK David Purba, yang bergelar Datuk Setia  Perkasa, dalam sambutannya mengatakan,mengucapkan terimakasih kepada semua pihak hingga terlaksana acara ini. Merupakan suatu  kehormatan atas kehadiran Bupati, Forkopimda, Wabup, Ketua Umum PB MABMI Datuk Sri Samsul Arifin, serta seluruh undangan dan pengurus yang hadir.

Ucapan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk memegang tampuk pimpinan MABMI Sergai, ini adalah amanah yang harus saya laksanakan dengan sebaik-baiknya. Dengan SDM yang berkualitas khususnya putra-putri Melayu harus terus ditingkatkan seiring dengan eksisnya organisasi ini. Banyak putra-putri Melayu yang memiliki potensi untuk dimanfaatkan guna membantu program pembangunan di Kabupaten Sergai.

MABMI tidak boleh mengikuti  hal-hal yang tidak baik seperti bertikai, menghujat, dan tidak bersatu, karena hal itu akan merugikan diri kita sendiri. Untuk itu mari terus dan tetap bersatu padu, pilihan menjelang Pemilu nanti boleh berbeda, namun adat budaya Melayu harus tetap dijunjung tinggi.

Ir.Tengku Ahmad Syafii ( gelar pangeran Nara Kelana ), yang merupakan Kepala Masyarakat Adat Negeri Bedagai, dalam sambutannya mengatakan, memberikan apresiasi atas perjuangan tokoh pemekaran Sergai hingga terbentuknya Kabupaten ini yang merupakan bagian dari Kerajaan Serdang dan Kerajaan Bedagai pada masa lalu.

Sebagai Kepala Masyarakat Adat Negeri Bedagai menghimbau kepada Pengurus MABMI untuk menjaga kerjasama yang baik dengan Pemerintah Daerah, Forkopimda serta unsur lainnya karena Melayu adalah sahabat semua suku dan etnis. Kami mengharapkan kerjasama semua pihak dalam memajukan dan memakmurkan daerah kita tercinta ini.

Ketua Umum PB MABMI, Fatuk Sri Lela wangsa, H.Syamsul Arifin, SE, dalam sambutannya mengatakan , pelantikan hari ini adalah yang terbaik mulai dari persiapan, kehadiran serta dukungan Pemerintah Daerah serta Forkopimda yang sangat luar biasa. Disaat zaman sekarang yang saling fitnah (hoax), saling menjelekkan, saling bertikai, hendaknya kita jangan ikut menjadi bagian dari pola tersebut. Melayu adalah suku yang sangat tidak menyukai perpecahan, fitnah serta bertikai, karena Melayu terlalu besar untuk memiliki sifat kerdil seperti itu.

Yang perlu dalam hidup ini adalah adab, agar semua orang saling hormat menghormati, seperti halnya Melayu, yang menjadi bagian dari berjayanya Kabupaten Sergai yang kita banggakan ini. (boby).

Previous
« Prev Post

Contact Form

Name

Email *

Message *